Kreativitas dalam Wirausaha
Dari definisi di atas dapat di simpulkan bahwa kreativitas merupakan kemampuan seseorang dalam menuangkan ide atau gagasan melalui proses berpikir kreatif untuk menciptakan sesuatu yang menuntut pemusatan, perhatian, kematian, kerja keras, dan ketekunan. Sedangkan yang dimaksud dengan wirausaha adalah pengusaha, tetapi tidak semua pengusaha adalah wirausaha. Wirausaha adalah pionir dalam bisnis, innovator, penanggung resiko yang mempunyai penglihatan visi ke depan dan memiliki keunggulan dalam berprestasi di bidang usaha. Sementara itu menurut Prawirokusumo, wirausaha adalah mereka yang melakukan upaya-upaya kreatif dan inovatif dengan jalan mengembangkan ide dan meramu sumber daya untuk menemukan peluang dan perbaikan hidup. Menurut Suryana, entrepreneur atau wirausaha adalah seseorang yang memiliki kombinasi unsur-unsur internal yang meliputi kombinasi motivasi diri, visi, komunikasi, dan kemapuan untuk memanfaatkan peluang.
Ada 2 sumber kreatifitas diantaranya :
1. Imajinasi dan ide
2. Sifat proses kreatif
Kreativitas adalah suatu proses yang dapat dikembangkan dan ditingkatkan, setiap orang kreatif pada tingkat tertentu. Orang mempunyai kemampuan dan bakat dalam bidang tertentu dapat lebih kreatif daripada orang lain.
Inovasi wirausaha
Inovasi adalah kemampuan untuk menerapkan kreatifitas dalam rangka pemecahan masalah dan menemukan peluang inovasi merupakan fungsi utama dalam proses kewirausahaan. Inovasi memiliki fungsi yang khas bagi wirausahawan. Dengan inovasi wirausahawan menciptakan baik sumber daya yang ada dengan peningkatan niali potensi untuk menciptakan sesuatu yang tidak ada menjadi ada. Meskipun demikian, terdapat perbedaan yang signifikan anatara sebuah ide yang timbul semata dari spekulasi dan ide yang merupakan hasil pemikiran riset pengalaman dan kerja yang sempurna hal yang lebih penting. Wirausahawan yang prospektif harus mempunyai keberanian untuk memberikan sebuah ide melalui tahapan pengembangan. Dengan demikiran, Inovasi adalah suatu kombinasi visi untuk menciptakan suatu gagasan yang lebih baik dan keteguhan serta dedikasi untuk mempertahankan konsep melalui implementasi. Inovasi terdiri dari 4 jenis diantaranya:
1. Penemuan
2. Pengembangan
3. Duplikasi
4. Sintesis
Cara mengembangkan kreativitas dan inovasi
1. Mengenali hubungan
Untuk membantu meningkatkan kreativitas, kita dapat melakukan cara pandang kita yang statis terhadap hubungan orang dan lingkungan yang telah ada. Disini kita coba melihat mereka dengan cara pandang yang baru dan berbeda. Orang kreatif akan memiliki hubungan untuk dapat mengembangkan dan mengenali hubungan yang baru dan berbeda dari fenomena berikut.
2. Mengembangkan perspektif fungsional
Seorang yang kreatif akan dapat melihat orang lain sebagai alat untuk memenuhi keinginannya dan membantu menyelesaikan suatu pekerjaan. Misalnya sering secara tidak sadar, kita menggunakan pisau dapur untuk memasang baut gara-gara palu yang kita cari tidak di temukan.
3. Gunakan akal
Otak bagian kanan dipakai untuk hal seperti analogi, imajinasi, dan lain-lain. Sedangkan otak bagian kiri dipakai untuk kerja seperti analisis, melakukan pendekatan yang rasional terhadap pemecahan masalah dan lain lain.
4. Hapus pesan ragu-ragu
Banyak kebiasaan mental yang membatasi dan menghambat pemikiran kreatif. Sebuah studi menemukan bahwa orang dewasa hanya menggunakan 2-10% potensi kreativitas yang dimilikinya.
Contoh definisi lain tentang inovasi
Inovasi merupakan ciptaan (dalam bentuk manifestasi atau tidak berwujud) yang memiliki nilai ekonomi yang signifikan, yang umumnya dilakukan oleh perusahaan atau kadang-kadang oleh seorang individu.
Inovasi merupakan aplikasi komersial pertama produk baru atau proses.
Inovasi merupakan sebuah proses yang kreatif dan interaktif yang melibatkan pasar kelembagaan dan non pasar.
Hambatan dan teknik meningkatkan kreativitas
Hambatan kreativitas adalah sebagai dinding atau bangunan mental yang menhambat kita untuk memahami atau menemukan pemecahan atas suatu masalah.
Hambatan-hambatan dalam suatu kreativitas adalah sebagai berikut :
1. Hambatan psikologis
2. Hambatan Budaya
3. Hambatan lingkungan
4. Hambatan bahasa berpikir
5. Hambatan keterpakuan fungsional
6. Hambatan kebiasaan memandang
Ada satu aksioma dalam memecahkan masalah, yaitu semakin familiar kita terhadap suatu objek, maka akan semakin sulit kita melihatnya dalam konteks yang lain. Jadi, apabila kita mencoba atau dalam suatu sudut pandang yang lain, maka kreativitas akan dapat bertambah.
Manfaat kreatifitas
1. Membuat hidup lebih indah
2. Kreativitas akan membuat hidup menjadi lebih indah karena akan di kelilingi oleh hal-hal menonton. Menjalankan kegiatan yang penuh rutinitas akan membuat cepat merasa bosan.
3. Meningkatkan apresiasi terhadap ide orang lain
4. Kreativitas akan meningkatkan pengertian dan apresiasi akan berbagai gagasan orang lain.
5. Meningkatkan motivasi dan semangat hidup
Berpikir kreatif adalah suatu cara berfikir dimana seseorang mencoba menemukan hubungan-hubungan baru untuk memperoleh jawaban baru terhadap masalah. Berpikir logis analitis sering disebut dengan berpikir konvergen, karena cara berfikir ini cenderung menyempit dan menuju ke jawaban tunggal. Sehingga dapat dikatakan bahwa dalam terjadinya berfikir kreatif, mau tidak mau akan melewati beberapa tahap.
Untuk memenangkan persaingan, maka seorang wirausahawan harus memiliki daya kreativitas yang tinggi. Daya kreativitas yang tinggi sebaiknya dilandasi oleh cara berfikir yang maju dan penuh dengan gagasan. Sering kali ide jenius yang memberikan terobosan baru dalam dalam dunia usaha awalnya adalah dilandasi oleh gagasan-gagasan kreatif yang kelihatannya mustahil.
0 Response to "Kreativitas dalam Wirausaha"
Posting Komentar